Ambonese & Indonesia | 2021 | Color | 100 Minutes
Banda punya sejarah panjang. Berkapal-kapal Bangsa Eropa pernah mendatangi wilayah ini untuk mendapatkan rempah-rempah, harta karun paling tersohor pada zaman itu. Di wilayah Kepulauan Banda terdapat Pulau Run, sebuah wilayah yang oleh pihak Inggris diserahkan ke pihak Belanda untuk ditukar dengan Manhattan di Benua Amerika.
Rempah-rempah yang dihasilkan Kepulauan Banda membuat bangsa-bangsa asing ingin menguasainya, sehingga menjadikannya sebagai palagan. Dari sejarah panjangnya, apakah Kepulauan Banda masih punya daya pikatnya pada saat ini?
Film ini berusaha merekam memori masyarakat Banda. Apakah masyarakat Banda mengetahui bahwa tanah mereka pernah diperebutkan bangsa asing?
Kisah Banda hari ini dihadirkan kepada kita dalam potret perjalanan. Di Banda juga Bung Hatta pernah diasingkan oleh pemerintah kolonial Belanda. Penyelusuran ini tidak saja tentang sejarah masa lalu, tetapi juga menangkap semangat masa depan dari laut Banda. Arus balik kejayaan tempo dulu mungkin susah untuk kembali, tetapi dengan sumber alam melimpah kesejahteraan masyarakat Banda sudah harus terjadi.
Tayangan feature yang tersaji ini tidak hanya penting sebagai catatan bagi para pembuatnya, tetapi juga bagi warga Kepulauan Banda itu sendiri. Pembuat video hanya fasilitator yang menyajikan suara kolektif. Pembuat film tidak memposisikan diri sebagai satu-satunya pemilik kuasa yang mengendalikan narasi atas cerita-cerita yang ada. Mereka hanya pribadi-pribadi yang mewakili kemajemukan profesi dan kehidupan budaya warga setempat.
_______________________________________________________________________________________________________________
PRODUCTION
Kementerian Pendidikan & Kebudayaan Republik Indonesia
DIRECTOR & SCRIPTWRITER
Ismail Basbeth
PRODUCERS
Leni Lolang
Kementerian Pendidikan & Kebudayaan Republik Indonesia
DIRECTOR & SCRIPTWRITER
Ismail Basbeth
PRODUCERS
Leni Lolang
Sari Mochtan
ASSOCIATE PRODUCER
Lyza Anggraheni
LINE PRODUCER
April Priscilla
LINE PRODUCER
April Priscilla
UNIT PRODUCTION MANAGER
Ilana Wp Kulalein
CINEMATOGRAPHER
Ersya Ruswandono
CINEMATOGRAPHER
Ersya Ruswandono
CAMERA TEAM
Ella Putri Maning
Muhamad Al'Muntazar
Manuel Marsen
DRONE PILOT
Rafly Darmawan
Nurizki Andika Ramadhan
WARDROBE
Samuel Wattimena
MAKEUP
Ade Adra
SOUNDMAN
Dicky Permana
MUSIC
Oscar Lolang & Band
DIT
Ade Adra
SOUNDMAN
Dicky Permana
MUSIC
Oscar Lolang & Band
DIT
Rendy Anggara
EDITOR
Indrawan Kurnia
COLORIST
Yulia Anggraeni
EDITOR
Indrawan Kurnia
COLORIST
Yulia Anggraeni
Zidan Rizieq
POSTER DESIGNER
Bambang Erlangga
CAST
Oscar Lolang
Muhammad Farid
Tegar Pardi Lamuda
Santi Kaisan
Mira Sari Lapiti
Magafira Ali
Burhan
Supri Saidjan
Sarfun Udjir
Pongky Irwandi Van Den Broeke
Aditya Putra Basir
Rizal Bin Thahir
_______________________________________________________________________________________________________________
_______________________________________________________________________________________________________________
Tidak ada komentar:
Posting Komentar